Connect with us

Inovasi

Inilah Teknologi yang Membuat Animasi Film Hollywood Jadi Terlihat Nyata

Published

on

(foto: nmit)

Dewasa ini, teknologi mengalami perkembangan yang pesat. Bukan hanya di industri gadget, komputer, dan produk elektronik, tetapi juga dalam industri perfilman terutama industri perfilm hollywood, seperti Hulk, Spiderman, Avangers, Avatar dan sebagainya.

Teknologi yang dimanfaatkan dalam industri perfilman memungkinkan adanya visual effect yang nyata seolah-olah adegan dalam film benar-benar terjadi.

Teknologi seperti apa sih yang digunakan oleh para pembuat film? Berikut ini kami berikan ulasannya.

1. Computer Generated Imagery

Inilah Teknologi yang Membuat Animasi Film Hollywood Jadi Terlihat Nyata

(foto: greenlightpix)

Adalah CGI (Computer Generated Imager), sebuah teknologi grafis 3D komputer untuk menghasilkan efek khusus.

CGI umumnya digunakan dalam film, program TV, maupun dalam simulator. Sebut saja beberapa film terkenal seperti Spiderman, The Lord of the Rings, Hulk, King Kong, Iron Man, Transformers, The Dark Knight dan masih banyak lagi.

CGI dapat menghasilkan efek visual pada adegan film dengan lebih terkontrol, bahkan memungkinkan pembuatan konten adegan tanpa menggunakan aktor.

Memanfaatkan software komputer seperti 3ds Max, LightWave 3D, open source Blander, maupun Maya, film dapat menyuguhkan tontonan dengan kualitas grafis yang tinggi.

Teknologi ini pada awalnya digunakan pada film Westworld (1973) karya Michael Crichton. Film ini menggunakan teknologi CGI 2D. Kemudian pada sekuelnya Futureworld, teknologi yang digunakan semakin berkembang, yaitu CGI 3D untuk menggambarkan bagian tangan dan wajah.

Selanjutnya teknologi CGI digunakan untuk menghasilkan Death Star dari Star Wars. CGI juga digunakan untuk menghasilkan film The Works pada tahun 1978, dimana CGI digunakan hampir pada keseluruhan film.

Teknologi CGI dapat dimanfaatkan untuk membuat efek-efek pada film seperti:

Baca juga:

Digital resurrection

Inilah Teknologi yang Membuat Animasi Film Hollywood Jadi Terlihat Nyata

(foto: indiewire)

Menggunakan teknologi CGI, face scanning dan motion capture, produsen film dapat membuat tokoh versi virtual. Seperti tokoh General Moff Tarkin dari film Star Wars yang diperankan oleh Peter Cushing yang telah meninggal dunia pada tahun 1994.

Ketika film Star Wars Rogue One dibuat (2016), tokoh General Moff Tarkin dihidupkan kembali dengan memanfaatkan klip lama. Selain General Moff Tarkin, tokoh Brian O’Conner yang diperankan oleh Paul Walker pada film Fast and Furious.

Saat proses syuting masih berjalan, Paul Walker mengalami insiden kecelakaan dan meninggal dunia. Filmnya kemudian dirampungkan dengan membuat Brian O’Conner versi digital memanfaatkan perpaduan teknologi CGI, face scanning, serta motion capture.

Wajah Paul Walker dari beberapa klip lama digunakan dan ditempelkan pada adiknya untuk membuat Paul Walker digital.

Digital de-aging

Inilah Teknologi yang Membuat Animasi Film Hollywood Jadi Terlihat Nyata

(foto: usatoday)

Memunculkan karakter tokoh versi muda maupun tua dalam film biasanya dapat dilakukan dengan mengubah tatanan rambut, maupun make-up yang digunakan oleh aktor.

Namun, saat ini, aktor dengan versi tua atau muda dapat dibuat secara lebih nyata dengan CGI. Misalnya saja Jack Sparrow versi muda ataupun Tony Stark versi muda.

Digital location

Inilah Teknologi yang Membuat Animasi Film Hollywood Jadi Terlihat Nyata

(foto: oss.adm.ntu)

Selain karakter tokoh yang diberi visual effect, lokasi pada film juga diberi efek untuk menghasilkan tampilan lokasi yang lebih nyata.

Efek visual pada lokasi film dapat dibuat pada lokasi yang sudah ada seperti gedung Avengers ataupun gedung Oscorp. Ataupun dapat pula berupa lokasi fiksi yang keseluruhannya dibuat secara digital seperti Pandora dalam Avatar.

Untuk menghasilkan visual effect yang baik pada karakter tokoh, teknologi CGI dipadukan dengan teknologi yang dapat memberikan informasi pergerakan tokoh seperti facial capture maupun performance capture.

2. Facial Capture

Inilah Teknologi yang Membuat Animasi Film Hollywood Jadi Terlihat Nyata

(foto: kinetic)

Salah satu sistem yang saat ini digunakan dalam proses pembuatan facial capture adalah dengan menggunakan helm ringan yang dilengkapi beberapa kamera HD.

Aktor akan berakting menggunakan helm tersebut sehingga kamera pada helm dapat merekam pergerakan wajah aktor.

Informasi ini kemudian diteruskan pada software dan diolah untuk menghasilkan visual digital wajah yang realistis. CGI memungkinkan karakter tokoh dimunculkan melalui visual effect yang lebih nyata.

3. Performance Capture

Inilah Teknologi yang Membuat Animasi Film Hollywood Jadi Terlihat Nyata

(foto: cartoonbrew)

Selain facial capture, ada juga performance capture atau motion capture yang digunakan untuk menghasilkan visual effect karakter tokoh tertentu pada film. Misalnya saja film Final Fantasy (2001) atau The Lord of the Rings dengan tokoh Gollum.

Teknologi yang digunakan dalam performance capture mengharuskan aktor dengan pemain karakter tersebut mengenakan pakaian khusus (special mo-cap) saat berlaga.

Pakaian ini dilapisi dengan reflective dots yang dapat ditangkap oleh kamera. Lokasi reflective dots ini akan digunakan untuk membuat kembali pergerakan aktor secara digital dan diolah dengan visual effect yang sesuai dengan karakter tokoh.

Nah, sekilah informasi mengenai teknologi visual effect yang digunakan dalam film hollywood untuk membuat adegan dan karakter dalam film tampak nyata dan seolah benar-benar terjadi. Keren bukan?

Loading...